Tapteng, MISTAR.ID

Menyambut perayaan hari Natal tahun 2024, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Mual Nauli Tapanuli Tengah (Tapteng) membebaskan seluruh tagihan rekening air untuk rumah ibadah Gereja.

“Seluruh Gereja yang ada di wilayah pelayanan Perumda Air Minum Mual Nauli, tagihannya digratiskan selama 1 bulan terhitung sejak tanggal 1 sampai dengan 31 Desember 2024 ini,” ujar Dirut Perumda Aii Minum Mual Nauli Tapteng, Masril Rambe di ruang kerjanya, Sabtu (30/11/24).

Masril menjelaskan, pembebasan rekening air untuk seluruh gereja adalah merupakan program khusus perusahaan melalui corporate social responsibility (CSR) dan juga program Pemkab Tapteng yang di gagas Pj Bupati Tapteng Sugeng Riyanta melalui Forum CSR Tapteng.

Baca juga: Pantau Pilkada 2024, Pj Sugeng Pastikan Pelaksanaan di Tapteng Lancar

Menurutnya, setiap tahun dalam hari besar keagamaan perusahaan akan membebaskan seluruh tagihan rekening air untuk seluruh rumah ibadah baik Gereja maupun Mesjid.

Sebab dalam hal operasional, Perumda Mual Nauli melekat dua fungsi, yaitu sebagai unsur penyumbang PAD untuk Pemkab Tapteng dan juga sebagai unsur pelayanan masyarakat yang berorientasi sosial.

“Sejak tahun 2022 yang lalu, program membebaskan seluruh tagihan rekening air selama satu bulan untuk rumah Ibadah sudah kita lakukan, baik pada saat bulan suci Ramadhan maupun perayaan Natal,” katanya.

Tahun ini, lanjut Masril, sebanyak 68 pelanggan sosial khusus Gereja yang akan dibebaskan pembayaran rekening airnya selama bulan Desember 2024.

Seluruh tagihan rekening air dalam program ini dibebankan kepada Anggaran dan Belanja Perusahaan Tahun 2025, berdasarkan SK Direktur nomor 29/KPTS/PUDAM-MN/XI/2024 tanggal 29 November 2024 atas persetujuan Dewan Pengawas Perumda Mual Nauli.

Baca juga: Beda Pilihan di Pilkada Tapteng, Pria Bermarga Laia Dibacok Hingga Jari Terputus

Masril berharap kepada pengurus gereja maupun jemaat gereja agar selama masa pembebasan tagihan rekening air agar tetap melakukan penghematan pemakaian air dan di utamakan untuk memenuhi kebutuhan jemaat pada saat melaksanakan ibadah Natal maupun kegiatan keagamaan lainnya.

“Kami mohon kerja sama yang baik agar tetap melakukan penghematan pemakaian air dan di utamakan untuk memenuhi kebutuhan jamaat, kita juga sudah mengirim surat edaran kepada seluruh pelanggan sosial khusus Gereja terkait informasi pembebasan rekening air,” harapnya.

Selain itu juga, sambung Masril, tidak dibenarkan menyalurkan air ke instalasi lainnya. Sebab setiap pelanggaran yang dilakukan pelanggan tetap akan dilakukan tindakan sesuai aturan yang ada di Perumda Mual Nauli Tapteng.

“Untuk menjamin kelancaran pendistribusian air bersih selama perayaan Natal, Unit Reaksi Cepat (URC) Perumda Mual Nauli akan melakukan pemantauan setiap saat ke seluruh Gereja terutama pada saat melaksanakan ibadah Natal atau kegiatan lainnya,” tutup mantan wartawan tersebut. (feliks/hm27)